Minangkabau, Jurnal Minang.com. Organisasi Bundo Kanduang Nagari Minangkabau beserta Pemerintahan Nagari Minangkabau Kecamatan Sungayang Tanah Datar dijadikan tempat study tiru UPT SDN 44 Kalumbuak Kecamatan Kuranji Kota Padang tentang penerapan sumbang duo baleh bagi wanita, Sabtu 18 Nop 2023 di Balai Balai Adat Nagari Minangkabau Jorong Badina Murni.
Sekretaris Bundo Kanduang Kecamatan Sungayang kab. Tanah Datar, Busni Ernita, SE mengatakan kehadiran 100 orang lebih murid rombongan UPT SDN 44 bersama komite, wali murid serta para majelis guru meninjau Nagari Minangkabau Kecamatan Sungayang guna melihat program dan penerapan sumbang duo baleh yang sudah dilaksanakan di Nagari Sungayang. Hal tersebut selaras dengan kurikulum merdeka belajar.
Kata sumbang duo baleh adalah perbuatan dan tingkah laku dalam kehidupan pergaulan seseorang yang akan membawa dampak kepada pekerjaan, salah menurut pandangan adat dan syara’. Salah adalah perbuatan tingkah laku, laki laki ataupun perempuan yang melakukan pelanggaran secara sadar atau tidak sadar terhadap peraturan yang berlaku dalam satu lingkungan dan perbuatan salah ini menurut adat juga menurut agama Islam dan salah menurut KUHP.
Sumbang itu adalah prilaku janggal menurut adat Minangkabau bagi seorang wanita duduk di tepi jalan tanpa ada yang menemani yang tidak ada keperluan, duduk di tempat laki-laki banyak dan bermain main, duduk di atas pintu atau kepala tangga sedangkan orang banyak hilir mudik di tempat tersebut.
Sumbang bagi seorang wanita terutama yang telah gadis duduk berdekatan sungguhpun dengan family laki-laki, adik, kakak, mamak, ipar besan, apalagi dengan laki-laki lain. Dan Sumbang bagi wanita duduk menyerupai laki-laki, seperti duduk yang tidak sopan, menongkrong dan sebagainya.
Ada 12 sumbang yang perlu diperhatikan wanita Minangkabau yaitu sumbang duduak, sumbang tagak, sumbang diam, sumbang pakaian, sumbang perjalanan, sumbang perkataan, sumbang penglihatan, sumbang pekerjaan. Sumbang karena, sumbang pergaulan, sumbang tanyo, sumbang jawab.
Ketua Bundo Kanduang Kecamatan Sungayang, Hernawati mengucapkan selamat datang kepada pimpinan rombongan SDN 44 Kalumbuak Kota Padang, Nana Septiana, Kepsek SDN 44 Kalumbuak Welda Mukhlis SPd, yang didampingi Ketua komite Drs. H. Zuliar Mukhtar , SH.
Mudah mudahan setelah memperoleh ilmu disini bisa diterapkan di lapangan, dan mengucapkan terimakasih atas dipercayanya Nagari Minangkabau untuk kegiatan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.
Kepsek SDN 44 Kalumbuak Kuranji Welda Mukhlis SPd, bersyukur kepada Allah karena dapat mengunjungi Nagari Minangkabau, ini merupakan sejarah bagi SDN 44 Kalumbuak, ini merupakan pembelajaran adat basandi sarak, sarak basandi Kitabullah (ABS SBK), mudah mudahan kekal di Minangkabau, kata Welda Mukhlis, SPd.
Ketua Komite SDN 44 Kalumbuak Drs. H. Zurial Mukhtar, SH dengan adanya kegiatan ini membuat cakrawala berpikir anak anak semakin maju terutama penerapan sumbang duo baleh di lingkungan masing masing,” katanya. (Kasdi Ray/Red.Jm)